cara menghilangkan rasa mual karena masuk angin

Usia anak yang semakin bertambah, membuat perkembangannya juga semakin pesat. Mereka akan lebih aktif bermain di luar ruangan dan berinteraksi dengan teman-temannya. Namun, hal ini membuat anak rentan mengalami masuk angin. Salah satu gejala masuk angin pada anak adalah muntah. Bagaimana cara mengatasi anak muntah karena masuk angin?

Masuk angin pada anak biasanya disebabkan oleh beberapa hal, seperti anak kurang asupan gizi, menghabiskan waktu bermain di luar dalam cuaca dingin atau hujan, dan lainnya. Untuk mengatasinya, berikut cara mengatasi anak muntah karena masuk angin secara alami.

Menghilangkan Rasa Mual Karena Masuk Angin />

Masuk angin memang bisa sembuh dengan sendirinya. Namun, untuk mengurangi ketidaknyamanan anak dalam beraktivitas, berikut beberapa cara mengatasi anak muntah karena masuk angin secara alami:

Ini Dia Penyebab Dan Ciri Ciri Masuk Angin Dan Cara Mengatasinya

Menghangatkan tubuh anak dengan minyak kayu putih atau balsam anak merupakan cara efektif untuk mengatasi masuk angin pada anak. Caranya, usapkan pada bagian dada, perut, punggung, pergelangan, dan telapak kaki anak. Dengan begitu, anak akan merasa hangat dan nyaman sebelum tidur. Namun, jika anak merasa mual setelah mencium aroma minyak kayu putih, gunakan salep dengan aroma mint sebagai alternatif.

Bawang merah merupakan salah satu bahan alami yang efektif untuk mengatasi masuk angin pada anak. Selain itu, bahan alami ini juga sangat mudah ditemukan di rumah. Salah satu cara untuk menghangatkan tubuh anak adalah dengan menggeprek bawang putih. Setelah itu, campurkan ke minyak kayu putih, oleskan dan usapkan pada dada, perut, dan punggung anak.

Ketika mengalami masuk angin, anak biasanya sulit makan. Untuk menyiasatinya, ibu bisa memberikan sup ayam pada anak. Tidak hanya digunakan sebagai obat tradisional, penelitian bahkan menemukan bahwa sup ayam juga memiliki sifat antiinflamasi.

Cegah Masuk Angin Pada Bayi Dengan Minyak Telon

Sup ayam juga memiliki temperatur yang hangat, sehingga bermanfaat untuk membantu melonggarkan lendir di saluran hidung. Selain digunakan untuk mengatasi masuk angin, sup ayam juga dapat memberikan rasa kenyang pada anak.

Bahan alami lainnya yang bermanfaat untuk mengatasi masuk angin pada anak adalah jahe. Jahe dikenal sejak lama memiliki khasiat untuk menghangatkan tubuh, mengurangi berbagai gejala masuk angin, seperti pusing, mual, batuk, dan muntah, serta mengobati gangguan pencernaan, seperti perut kembung.

Alternatif lainnya adalah mengonsumsi jahe yang sudah dipotong-potong atau mencampurkannya dengan minuman hangat untuk membantu mengatasi perut kembung, sehingga dapat mendorong gas dalam perut keluar, seperti dikutip dari Alyssa Jung, seorang ahli kesehatan. Agar lebih nikmat, coba sajikan jahe dengan segelas teh hangat atau membuat minuman jahe yang telah direbus dengan gula merah.

Masuk Angin Saat Hamil: Penyebab, Gejala, Cara Mengatasi

Salah satu penyebab masuk angin adalah daya tahan tubuh lemah. Daya tahan tubuh yang lemah bisa karena kurang cairan. Oleh karena itu, pastikan kebutuhan cairan tubuh anak terpenuhi. Berikan air putih yang cukup pada si kecil agar terhindar dari dehidrasi. Ketika tubuh anak terhidrasi dengan baik, maka daya tahan tubuhnya bisa terjaga., Jakarta – Kebanyakan orang Indonesia menganggap masuk angin sebagai penyakit sungguhan. Padahal dalam istilah medis, masuk angin dikenal sebagai malaise, yaitu kondisi tubuh tidak fit yang ditandai demam, perut kembung, nyeri otot , hilang nafsu makan, mual, pilek, sering kentut, dan meriang. Kebanyakan kasus masuk angin terjadi akibat paparan udara dingin dalam waktu lama, kehujanan, kurang tidur , kelelahan, dan pola makan tidak teratur. Maka itu, tidak mengherankan jika banyak orang mengalami masuk angin pada musim hujan dan musim pancaroba.

Banyak orang mengobati masuk angin dengan kerokan, yaitu pengobatan alternatif yang dilakukan dengan mengerok logam ke permukaan kulit punggung setelah dilumuri balsam atau minyak. Masih dibutuhkan studi lebih lanjut terkait khasiat kerokan yang berkaitan dengan medis, untuk itu kamu bisa mencoba cara lain untuk mengobati masuk angin, di antaranya adalah sebagai berikut.

Air putih punya banyak manfaat bagi tubuh, termasuk meredakan gejala masuk angin. Pasalnya, air putih bisa melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh sehingga berdampak positif pada kinerja organ dalam tubuh. Minuman yang perlu dihindari saat masuk angin adalah kafein dan alkohol karena bisa menyebabkan dehidrasi.

Mengenal Gejala Masuk Angin, Penyebab, Dan Cara Mengobatinya

Perbanyak makanan bergizi seperti buah dan sayuran saat masuk angin. Alasannya makanan ini mengandung vitamin dan mineral yang membantu melawan infeksi penyakit. Kamu bisa konsumsi buah utuh atau mengolahnya menjadi jus, atau konsumsi sayur dalam bentuk sup.

Kenali gejala masuk angin yang dirasakan untuk mengetahui jenis obat yang dikonsumsi. Jangan sembarangan minum obat karena bisa memperparah kondisi yang dialami. Kamu bisa bicara pada dokter terkait kondisi yang dialami dan minta rekomendasi obat yang tepat.

Jika bingung harus apa saat masuk angin, coba perbanyak istirahat agar kondisi membaik. Segera istirahat saat tubuh lelah dan tidur malam yang cukup (setidaknya 6-8 jam). Istirahat yang cukup membantu meningkatkan fokus, memperbaiki suasana hati, memperkuat sistem kekebalan tubuh , dan mempertajam ingatan. Manfaat ini secara tidak langsung bisa meredakan gejala masuk angin yang dialami.

Hati Hati Penyebab Rasa Mual Berkepanjangan, Berikut Penjelasannya

Masuk angin bisa dicegah dengan gaya hidup sehat. Misalnya, rutin cuci tangan pakai sabun (terutama sebelum makan, saat menyiapkan makanan, setelah menggunakan toilet, dan sebelum menyentuh wajah), konsumsi makanan bergizi seimbang, perbanyak minum air putih, cukup tidur, serta batasi konsumsi kafein dan alkohol. Cara lainnya dengan menggunakan penutup kepala atau pelindung saat hujan maupun gerimis (seperti jas hujan atau jaket). Gunakan juga jaket saat bepergian di malam hari.

Kalau kamu mengalami gejala masuk angin dan tidak kunjung membaik, segera bicara pada dokter terkait cara penanganan yang tepat. Gunakan fitur Contact Doctor yang ada di untuk menghubungi dokter kapan dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi di App Store atau Google Play!

Salah satu penyebab masuk angin adalah daya tahan tubuh lemah. Daya tahan tubuh yang lemah bisa karena kurang cairan. Oleh karena itu, pastikan kebutuhan cairan tubuh anak terpenuhi. Berikan air putih yang cukup pada si kecil agar terhindar dari dehidrasi. Ketika tubuh anak terhidrasi dengan baik, maka daya tahan tubuhnya bisa terjaga., Jakarta – Kebanyakan orang Indonesia menganggap masuk angin sebagai penyakit sungguhan. Padahal dalam istilah medis, masuk angin dikenal sebagai malaise, yaitu kondisi tubuh tidak fit yang ditandai demam, perut kembung, nyeri otot , hilang nafsu makan, mual, pilek, sering kentut, dan meriang. Kebanyakan kasus masuk angin terjadi akibat paparan udara dingin dalam waktu lama, kehujanan, kurang tidur , kelelahan, dan pola makan tidak teratur. Maka itu, tidak mengherankan jika banyak orang mengalami masuk angin pada musim hujan dan musim pancaroba.

Banyak orang mengobati masuk angin dengan kerokan, yaitu pengobatan alternatif yang dilakukan dengan mengerok logam ke permukaan kulit punggung setelah dilumuri balsam atau minyak. Masih dibutuhkan studi lebih lanjut terkait khasiat kerokan yang berkaitan dengan medis, untuk itu kamu bisa mencoba cara lain untuk mengobati masuk angin, di antaranya adalah sebagai berikut.

Air putih punya banyak manfaat bagi tubuh, termasuk meredakan gejala masuk angin. Pasalnya, air putih bisa melancarkan aliran darah ke seluruh tubuh sehingga berdampak positif pada kinerja organ dalam tubuh. Minuman yang perlu dihindari saat masuk angin adalah kafein dan alkohol karena bisa menyebabkan dehidrasi.

Mengenal Gejala Masuk Angin, Penyebab, Dan Cara Mengobatinya

Perbanyak makanan bergizi seperti buah dan sayuran saat masuk angin. Alasannya makanan ini mengandung vitamin dan mineral yang membantu melawan infeksi penyakit. Kamu bisa konsumsi buah utuh atau mengolahnya menjadi jus, atau konsumsi sayur dalam bentuk sup.

Kenali gejala masuk angin yang dirasakan untuk mengetahui jenis obat yang dikonsumsi. Jangan sembarangan minum obat karena bisa memperparah kondisi yang dialami. Kamu bisa bicara pada dokter terkait kondisi yang dialami dan minta rekomendasi obat yang tepat.

Jika bingung harus apa saat masuk angin, coba perbanyak istirahat agar kondisi membaik. Segera istirahat saat tubuh lelah dan tidur malam yang cukup (setidaknya 6-8 jam). Istirahat yang cukup membantu meningkatkan fokus, memperbaiki suasana hati, memperkuat sistem kekebalan tubuh , dan mempertajam ingatan. Manfaat ini secara tidak langsung bisa meredakan gejala masuk angin yang dialami.

Hati Hati Penyebab Rasa Mual Berkepanjangan, Berikut Penjelasannya

Masuk angin bisa dicegah dengan gaya hidup sehat. Misalnya, rutin cuci tangan pakai sabun (terutama sebelum makan, saat menyiapkan makanan, setelah menggunakan toilet, dan sebelum menyentuh wajah), konsumsi makanan bergizi seimbang, perbanyak minum air putih, cukup tidur, serta batasi konsumsi kafein dan alkohol. Cara lainnya dengan menggunakan penutup kepala atau pelindung saat hujan maupun gerimis (seperti jas hujan atau jaket). Gunakan juga jaket saat bepergian di malam hari.

Kalau kamu mengalami gejala masuk angin dan tidak kunjung membaik, segera bicara pada dokter terkait cara penanganan yang tepat. Gunakan fitur Contact Doctor yang ada di untuk menghubungi dokter kapan dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi di App Store atau Google Play!

Share :