Teknologi Terbaru di Bidang Pendidikan yang Bisa Meningkatkan Pembelajaran
Jakarta (14/2) – Belum lama, pada akhir tahun 2021, kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) digelar, kini kembali dialihkan menjadi pembelajaran daring, seiring melonjaknya angka penyebaran kasus Covid–19. Pandemi memang belum usai, tetapi kegiatan masyarakat khususnya pembelajaran di sekolah harus tetap berlangsung. Berbagai pihak bahu membahu untuk terus menggerakkan upaya pemulihan pasca pandemi.
Sejalan dengan visi Presidensi G20 Indonesia, Recover Together, Recover Stronger , Pulih Bersama, Bangkit Perkasa, seperti disampaikan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim dalam agenda Kick Off G20 on Education and Culture di Jakarta (9/2/2022).
Terdapat empat isu utama yang akan dibahas dalam forum G20 yaitu Kualitas Pendidikan untuk Semua (Universal Quality Education ), Teknologi Digital dalam Pendidikan (Digital Technologies in Education ), Solidaritas dan Kemitraan (Solidarity and Partnership ), serta Masa Depan Dunia Kerja Pasca Pandemi Covid–19 (The Future of Work Post Covid-19 ).
Manfaat Dan Alasan Pentingnya Teknologi Dalam Bidang Pendidikan!
Pandemi membawa perubahan cepat di berbagai bidang kehidupan, termasuk pendidikan, sehingga memaksa semua orang untuk belajar adaptif, salah satunya melalui instrumen teknologi digital. Terdapat akselerasi yang luar biasa dalam pemanfaatan teknologi digital di dunia pendidikan pada masa pandemi. Untuk itulah, teknologi diangkat sebagai salah satu isu prioritas dalam forum G20 on Education and Culture Tahun 2022.
Teknologi digital dalam pendidikan tidak hanya tentang kontribusi fisik teknologi sebagai alat bantu pembelajaran (learning tools ) melainkan konsep multidimensional, seperti mengutip salah satu definisi teknologi pembelajaran menurut Association for Educational Communications and Technology, yaitu: educational technology is the study and ethical practice of facilitating learning and improving performance by creating, using, and managing appropriate technological processes and resources, (AECT, 2004). Teknologi Pendidikan adalah studi dan praktik etis dalam upaya memfasilitasi belajar serta meningkatkan kinerja dengan menciptakan, menggunakan, mengelola proses dan sumber teknologi yang tepat.
Teknologi diharapkan dapat menjadi jawaban atas permasalahan akses, kualitas, dan keadilan sosial di bidang pendidikan. Sebab, salah satu dampak pandemi adalah tentang ketimpangan akses pendidikan berkualitas yang semakin lebar. Bagaimana pemanfaatan teknologi dalam pendidikan dan pembelajaran? Sebut saja penggunaan e-learning misalnya, sebenarnya merupakan representasi pemanfaatan teknologi dalam pendidikan dan pembelajaran.
Pemanfaatan Teknologi Pada Era Digital Dalam Bidang Pendidikan Di Indonesia
Ada banyak platform dan ragam teknologi pembelajaran yang dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru sesuai dengan kebutuhan belajar. Guru dapat memanfaatkan sumber-sumber belajar berbasis teknologi digital yang sudah ada atau tersedia maupun mengembangkannya sendiri secara khusus.
Berikut adalah beberapa ragam teknologi pembelajaran yang dapat digunakan untuk menunjang tercapainya tujuan pembelajaran di sekolah, antara lain yaitu: Portal Rumah Belajar, Televisi Edukasi, Radio Suara Edukasi, Akun Pembelajaran (Belajar.id), dan lain sebagainya.
Portal Rumah Belajar yang diluncurkan sejak 15 Juli 2011 adalah sebuah inovasi teknologi pembelajaran digital berbasis multiplatform dan media. Portal yang dikembangkan oleh Kemendikbudristek melalui (dahulu Pustekkom) dapat diakses secara tak berbayar pada website maupun aplikasi mobile Rumah Belajar. Di dalamnya tersedia bahan belajar serta fasilitas komunikasi yang mendukung interaksi antar komunitas siswa dan guru beragam jenjang.
Upaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Yang Bersinergi Dengan Revolusi Industri 4.0
Fitur-fitur utama yang tersedia memungkinkan siswa dapat belajar di mana saja, kapan saja, dengan siapa saja. Ada Fitur Sumber Belajar, Kelas Maya, Augmented Reality , Edugame, Laboratorium Maya, dan sebagainya.
Layanan siaran televisi pendidikan berkualitas untuk peserta didik dari semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan, praktisi pendidikan, serta masyarakat, guna menunjang tujuan pendidikan nasional. Sejak 12 Oktober 2004, Televisi Edukasi hadir menyajikan konten–konten media video pembelajaran yang dikemas dalam berbagai format program, antara lain: Program Belajar dari Rumah (BDR), Instruksional, Budaya dan Literasi, Vokasi, Pendidikan Karakter, Pendidikan Formal dan Nonformal, Dongeng, FTV, dan sebagainya. Menonton tayangan Televisi Edukasi dapat dilakukan melalui berbagai kanal baik streaming maupun video on demand (VOD) yaitu pada laman web Televisi Edukasi , kanal Youtube Televisi Edukasi , Mitra TV Edukasi, Vidio.com , Useetv.com , dan lainnya.
Meski belajar dari rumah, akan tetap mengasyikkan ditemani sapaan suara empuk penyiar, narasumber, dan juga program-program pembelajaran ke ruang belajar siswa secara langsung melalui siaran maupun podcast Suara Edukasi. Layanan siaran radio pendidikan untuk peserta didik dari semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan, komunitas pendidikan, serta masyarakat, guna menunjang tujuan pendidikan nasional.
Tantangan Pendidikan Indonesia Di Era Digital Dan Upaya Mengatasinya
Dengan tagline Akrab dan Mencerdaskan, Suara Edukasi mengudara sejak 12 Januari 2009, kini dapat diakses melalui berbagai kanal antara lain streaming , suaraedukasi.kemdikbud.go.id , podcast , maupun mitra Suara Edukasi. Konten-konten Suara Edukasi bertujuan untuk memfasilitasi belajar dan pembelajaran di antaranya adalah Sapa Edu, Info Edu, Kita Perlu Tahu, Bintang Edu, Eksakta, Ayo Belajar, Dongeng, Budaya Kita, dan lainnya.
Akun Pembelajaran merupakan akun elektronik dengan domain belajar.id yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan dapat digunakan oleh peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai akun untuk mengakses aplikasi pembelajaran berbasis elektronik. Tujuannya adalah untuk mendukung proses pembelajaran di satuan pendidikan melalui penerapan teknologi dan meningkatkan keterhubungan antara layanan pembelajaran.
Teknologi tidak dapat dipisahkan dari masalah, sebab teknologi lahir dan dikembangkan untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh manusia. Pandemi Covid–19 adalah masalah kolektif bangsa bahkan dunia yang membawa perubahan dan tuntutan adaptasi berbagai lini kehidupan, termasuk pendidikan dan pembelajaran.
Pdf) Peluang Dan Tantangan Pendidikan Karakter Di Era Digital
Teknologi adalah katalis bagi inovasi dan perubahan yang luar biasa, khususnya di era kenormalan baru saat ini dan pasca pandemi Covid–19. Bagaimana memanfaatkan teknologi pembelajaran dengan tepat sesuai kebutuhan akan mendorong ketercapaian tujuan pembelajaran itu sendiri.
Lalu bagaimana caranya? Guru sebagai fasilitator penyelenggaraan kegiatan pembelajaran memiliki kebebasan untuk merancang desain pembelajaran yang akan diterapkan di ruang kelas masing-masing baik ruang dalam arti fisik maupun maya. Peran guru dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran harus mampu merekayasa pengalaman belajar siswa yang menarik, bervariasi, berulang, dan meningkat.
Ujung ketercapaian tujuan pembelajaran adalah pada level performa siswa. Intervensi teknologi pembelajaran yang dipilih dan dirancang harus sesuai dengan kondisi dan kebutuhan siswa/pemelajar di sekolah atau wilayah masing-masing.
Dampak Teknologi Pendidikan Pada Belajar Mandiri Saat Pandemi Covid 19
Ada banyak model pembelajaran yang dapat dipilih guru, misalnya model pembelajaran berbasis proyek (project–based learning, PjBL ), pembelajaran berbasis pengalaman (Experiential Learning ), pembelajaran berbasis masalah (problem–based learning ), model flipped-peerlearning, meaningful learning, dan masih banyak lagi lainnya.
Apa dan bagaimanapun cara memanfaatkannya, adanya ragam teknologi pembelajaran harus memberikan solusi pemecahan masalah-masalah pembelajaran secara kongkrit, berdampak, dan berpengaruh. Semangat wujudkan merdeka belajar, merdeka berbudaya, Recover Together, Recover Stronger.
Warsita, Bambang. (2013). Perkembangan Definisi dan Kawasan Teknologi Pembelajaran Serta Perannya Dalam Pemecahan Masalah Pembelajaran. Jurnal KWANGSAN. Vol. 1–Nomor 2, Desember, 72–94.
Teknologi Informasi: Fungsi, Tujuan, Dan Manfaatnya
It is undeniable that technological disruption brings about rapid systemic changes in education that needs to be addressed strategically. It can be faced...
Berikut daftar pemenang Malam Anugerah Kihajar 2021 : KIHAJAR STEM 2021 Daftar Dutar Rumah Belajar 2021 Daftar Pemenang MembaTIK 2021 Terbaik Augmented Reality Terbaik Gim Edukasi Terbaik Laboratorium Maya Terbaik Motion...Di era globalisasi, teknologi merupakan hal yang penting dan sudah menjadi kebutuhan masyarakat di kehidupan sehari-hari. Semakin berkembangnya teknologi informasi dan semakin banyaknya hal-hal yang berkembang, salah satunya adalah pendidikan. Teknologi dalam bidang pendidikan sangat membantu pelajar dan pengajar karena pelajar dapat menikmati tampilan yang menarik dan menjadi aktif serta pengajar dapat memberikan materi secara efektif. Hal ini menjadikan semua sarana sekolah maupun universitas menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dalam media pembelajarannya, seperti pengumpulan tugas online, buku online, dan materi-materi yang terdapat di e-learning sekolah atau universitas. Tidak hanya pendidikan formal yang telah menggunakan teknologi informasi, tetapi bimbel online-pun telah beredar agar memudahkan pelajar mendapat ilmu. Berkembangnya teknologi informasi bidang pendidikan dapat memudahkan manusia dalam pengerjaanya. Oleh karena itu, jarak dan waktu bukanlah masalah untuk mendapatkan ilmu karena sudah terciptanya aplikasi untuk media belajar.
Teknologi Informasi dalam bidang pendidikanberarti tersedianya sarana yang dapat dipakai untuk menyiarkan program pendidikan. Meningkatnya teknologi di era globalisasi yang serba modern ini bisa kita menerapkan pada dunia pendidikan sebagai fasilitas lebih dan serba canggih untuk memperlancar proses pembelajaran yang disampaikan. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi ini ternyata berhasil meningkatkan hasil ujian, penurunan tingkat putus sekolah, dan penurunan tingkat ketidakhadiran di kelas. Ada banyak bentuk pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang pendidikan yang dapat dilakukan, antaralain sebagai berikut :
Pemanfaatan Teknologi Pembelajaran Dalam Adaptasi Pandemi Covid–19
Saat ini komputer sudah menjadi urusan dalam kehidupan manusa , dari mulai urusan perkantoran hingga urusan pribadi, tak terkecuali urusan pendidikan. Untuk memanfaatkan teknologi komputer tersebut, sudah mulai banyak berbagai macam software yang bermuatan mata pelajaran, seperti Computer Assisted Intsruction (CAI) atau “Pembelajaran dengan Bantuan (Media) Komputer”. Computer Based Education (CBE), Information and Communication Technologies (ICT), Computer Based Training (CBT), Computer Based Instruction (CBI).
Teknologi informasi dan komunikasi, internet, telah banyak digunakan sebagai sumber informasi untuk menunjang pendidikan. Internet telah dimanfaatkan untuk berbagi hasil-hasil penelitian yang dilakukan di belahan dunia yang berbeda. hal ini menyebabkan hasil penelitian yang dilakukan oleh seseorang dapat dimanfaatkan oleh orang lain. Saling berbagi hasil penelitian juga mencegah terjadinya penelitian serupa yang berulang.
Hal ini dimaksudkan berkonsultasi dengan pakar-pakar yang berbeda di tempat lain yang menyebabkan ruang dan jarak bukan lagi masalah. Seorang siswa di pulau Kalimantan yang sedang melakukan penelitian dapat berkonsultasi dengan seorang dosen yang ada di pulau Jawa dengan pemanfaatan layanan e-mail, chatting, ataupun mailing list di internet.
Kementerian Komunikasi Dan Informatika
Perpustakaan dalam bentuk digital yang ditempatkan di internet. Perpustakaan online memungkinkan seorang pelajar atau mahasiswa dapat mengakses ke sumber-sumber ilmu pengetahuan dengan cara mudah tanpa harus dibatasi dengan jarak dan waktu. Perpustakaan online memungkinkan mahasiswa UGM dapat mengakses perpustakaan milik UMY.
Aplikasi kelas online dapat digunakan bagi lembaga-lembaga pendidikan jarak jauh, seperti Universitas Terbuka dan sekolah-sekolah terbuka. Materi-materi pelajaran dibuat interaktif dan menarik sehingga kualitas belajar di kelas online tidak kalah dengan kualitas belajar di kelas biasa.
Dengan Learning memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik. E-learning mempermudah interaksi antara pelajar
Post a Comment for "Teknologi Terbaru di Bidang Pendidikan yang Bisa Meningkatkan Pembelajaran "