Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

cara merawat hepatitis b

cara merawat hepatitis b

, Jakarta – Sebaiknya jangan sepelekan kondisi tubuh yang mengalami demam disertai dengan rasa lelah dan nyeri sendi. Tidak hanya penyakit influenza, ada beberapa penyakit lainnya yang memiliki gejala hampir serupa, salah satunya adalah hepatitis B.

Tidak hanya demam, lelah dan nyeri sendi, pengidap hepatitis B juga mengalami gejala lain yang lebih khas, yaitu kulit menguning dan nyeri perut. Sebaiknya ketahui penyakit hepatitis B lebih banyak agar kamu mengerti cara mengatasi dan merawat penyakit ini.

Hepatitis-halodoc.png?strip=all alt=Tips Merawat Pengidap Hepatitis - Cara Merawat Hepatitis B />

Perhatikan gejala lain yang terjadi pada pengidap hepatitis B, seperti perubahan pada warna feses yang menjadi lebih pucat, warna urine yang menjadi gelap meskipun kamu memenuhi kebutuhan cairan dan terasa gatal-gatal pada beberapa bagian kulit tubuh.

Cara Mencegah Hepatitis B, Lakukan Vaksin Hingga Pertimbangkan Risiko Tato

Selain itu, biasanya pengidap hepatitis B juga mengalami perubahan nafsu makan yang menjadi menurun dan disertai dengan penurunan berat badan. Tidak ada salahnya untuk lakukan pemeriksaan pada rumah sakit terdekat ketika mengalami beberapa gejala dari penyakit hepatitis B. Pemeriksaan yang akurat juga menentukan penyakit yang dialami.

Hepatitis B memiliki dua jenis yang berbeda, hepatitis B akut dan hepatitis kronis. Hepatitis B akut dapat terjadi secara sementara setelah seseorang terpapar virus hepatitis B. Sedangkan hepatitis B kronis dapat terjadi dalam waktu yang cukup panjang yaitu lebih dari 6 bulan dan umumnya, virus hepatitis B pada pengidap hepatitis B kronis sulit untuk dihilangkan.

Meskipun begitu, gejala yang dialami oleh pengidap hepatitis B kronis lebih stabil dan lebih ringan. Jika kondisi ini tidak segera diatasi, hepatitis B kronis dapat tingkatkan risiko gangguan hati, seperti sirosis dan gagal hati.

Sebabkan Kanker Hati! Ini Bahaya Penyakit Hepatitis B Dan Cara Pengobatannya

Umumnya, penyakit hepatitis B disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV). Penyebaran virus penyakit hepatitis B mudah sehingga membuat penularannya dapat terjadi dengan cepat. Penularan penyakit hepatitis B dapat melalui kontak langsung cairan tubuh pengidap, seperti darah dan cairan tubuh yang lain, seperti air mani maupun cairan dari vagina.

Seseorang lebih mudah tertular penyakit hepatitis B ketika seseorang berada dalam kondisi sistem imunitas tubuh yang rendah dan tidak optimal. Ada beberapa faktor untuk meningkatkan risiko seseorang tertular penyakit hepatitis, seperti berbagi peralatan pribadi, melakukan hubungan seksual berisiko dan tanpa alat pengaman seperti kondom, serta penularan pada ibu hamil terhadap bayi ketika proses bersalin.

Kamu bisa melakukan perawatan pada pengidap hepatitis B di rumah agar kondisi kesehatannya tidak memburuk. Selain itu, mencegah terjadinya penularan juga menjadi cara yang bisa dilakukan dengan merawat pengidap hepatitis B, yaitu:, Jakarta - Hepatitis adalah salah satu penyakit yang angka kejadiannya di Indonesia cukup tinggi. Terdapat lima jenis penyakit hepatitis, yakni hepatitis A, B, C, D, dan E. Semua jenis hepatitis tersebut masing-masing memiliki cara penularan dan pengobatan yang berbeda-beda. Tetapi penyebab semua jenis hepatitis adalah virus. Infeksi virus hepatitis B dan C terjadi akibat adanya kontak fisik dan kontak cairan tubuh. Penularan hepatitis A dan E biasanya melalui air, makanan, serta perilaku hidup yang tidak bersih. Hepatitis D adalah kelanjutan dari penyakit hepatitis B, virus hepatitis B yang terakumulasi kemudian membentuk virus hepatitis D.

Uji Manfaat Daun Kelor (moringa Aloifera Lamk) Untuk Mengobati Penyakit Hepatitis B

Jika salah satu anggota keluarga terjangkit hepatitis, penting untuk memahami cara penularan dan perawatan dan tips keamanannya. Cara-cara tersebut wajib kamu perhatikan untuk memberikan mereka perawatan terbaik tetapi juga tetap melindungi dirimu dari risiko penularan.

Hepatitis adalah penyakit yang mudah menular melalui jabat tangan atau berpelukan sekalipun. Penyebab penularan tersebut bersumber dari darah dan cairan tubuh milik pasien hepatitis. Hepatitis A dan E bisa menular lewat liur, sementara hepatitis B, C, dan D bisa menular lewat darah dan air mani atau cairan vagina. Kamu harus menjaga diri agar tidak tertular virus hepatitis dengan cara menghindari penggunaan barang yang sama seperti peralatan makan, sikat gigi, handuk, pemotong kuku, pakaian, dan semacamnya. Menghindari penggunaan barang ini membatasi kontak langsung dengan darah atau cairan tubuh pengidap hepatitis.

Saat tengah merawat pengidap hepatitis, maka pastikan kamu melakukan vaksinasi. Vaksinasi mencegah penularan virus hepatitis A dan B. Selain itu, rutin melakukan vaksinasi kamu telah berkontribusi untuk mengurangi jumlah kasus hepatitis A dan B.

Cara Merawat Kulit Di Sekitar Mata, Dari Pelembap Hingga Gaya Hidup

Saat kamu membersihkan perlengkapan yang terkontaminasi oleh cairan tubuh pengidap hepatitis, maka kamu harus menggunakan sarung tangan, baju pelindung, dan masker wajah. Jangan pernah melewatkan hal ini seperti saat membersihkan popok, pakaian atau kain sprei kotor. Hal ini membantu kamu terhindar dari cedera akibat benda-benda tajam seperti jarum.

Faktanya, virus hepatitis B bisa hidup selama 10 hari pada permukaan yang kering, sementara virus hepatitis C bisa hidup sampai empat hari dalam kondisi tersebut. Oleh sebab itu, hepatitis adalah penyakit yang cukup sulit diberantas. Untuk mengatasi hal ini, maka disarankan untuk mencampurkan pemutih ke dalam air untuk memastikan bahwa kamu telah membersihkan barang-barang yang terinfeksi secara efektif. Air dan pemutih bisa membantu membunuh kedua jenis virus ini dan mencegah penularan hepatitis di lingkunganmu.

Hari

Itu tadi beberapa tips merawat pengidap hepatitis yang harus diperhatikan oleh kita semua. Jika kamu ingin tahu informasi lainnya seputar hepatitis atau kondisi kesehatan lainnya, kamu bisa download aplikasi dan menggunakan layanan Tanya Dokter. Aplikasi juga bisa kamu gunakan untuk beli obat dan cek lab di mana saja kapan saja., Jakarta – Tentu hampir seluruh masyarakat pernah mendengar penyakit hepatitis. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan, hepatitis terjadi ketika terdapat peradangan pada hati. Jika tidak segera diatasi dapat menyebabkan gangguan kesehatan, seperti munculnya jaringan parut pada hati dan juga sirosis atau kanker hati.

Begini Cara Merawat Vagina Yang Baik Dan Benar

Penyebab utama dari penyakit hepatitis adalah paparan virus. Selain itu, faktor lainnya bisa terjadi karena kebiasaan mengonsumsi alkohol, kebiasaan merokok, paparan zat beracun dalam tubuh, dan adanya gangguan pada imun tubuh. Penyakit hepatitis mudah menular dari pengidap ke orang lain yang sehat. Jadi, ketahui cara perawatan anggota keluarga yang mengidap penyakit hepatitis.

Ada beberapa jenis penyakit hepatitis, yaitu hepatitis A, B, C, D, dan E. Nyatanya, apapun jenis hepatitisnya, kamu perlu segera mendapatkan penanganan dari rumah sakit jika kamu mengalami beberapa gejala yang menunjukan adanya penyakit hepatitis.

, penyakit hepatitis A dan E menjadi penyakit hepatitis yang penularannya sangat mudah karena virus menyebar melalui kontak orang yang sehat dengan pengidap hepatitis A dan E, mengonsumsi makanan atau minuman yang sama dengan pengidap, dan memiliki sanitasi yang buruk.

Hati Hati Bisa Menular Ke Ibu Dan Bayi, Ketahui Cara Mencegah Hepatitis B!

Sedangkan hepatitis B dapat terjadi penularan melalui darah, cairan tubuh, dan air mani pengidap hepatitis B pada orang yang sehat. Hepatitis C dan D dapat menyebar melalui darah pengidap hepatitis C dan D yang masuk ke dalam tubuh orang yang sehat.

Meskipun anggota keluarga di rumah terkena hepatitis, bukan berarti kamu harus mengasingkannya. Tetap perlakukan dia sebaik mungkin, meskipun harus berhati-hati. Jangan buat ia merasa terasing dengan cara merawat pasien hepatitis berikut ini:

Kenali

, kamu bisa membantu keluarga menghindari tertularnya virus hepatitis A dan B dengan vaksin. Vaksin adalah langkah terbaik sebagai cara mencegah hepatitis, tetapi kamu harus bertanya pada dokter mengenai ini terlebih dahulu. Anggota keluarga bisa diberikan vaksin dalam beberapa injeksi atau dalam kombinasi vaksin.

Hepatitis B: Jenis, Gejala, Penyebab, Faktor Risiko, Pencegahan & Pengobatan

Kamu dan keluarga harus membuat kebiasaan mencuci tangan sebagai prioritas hidup. Kamu bisa mengingatkan mereka untuk mencuci tangan dengan seksama setelah dari kamar mandi, saat mengganti popok, dan sebelum menyiapkan makanan.

Air hangat dan sabun adalah kombinasi yang baik bagi tangan untuk membunuh bakteri dan virus. Beri tahu keluarga untuk menggosok tangan selama minimal 10-15 detik sebelum membilasnya.

, hindari menggunakan barang pribadi secara bersama dengan pengidap hepatitis dan tidak saling bergantian menggunakan sikat gigi dengan orang rumah. Ketika pengidap hepatitis menggosok gigi dan mungkin ada darah yang tertinggal di sikat dari gusi yang berdarah, orang selanjutnya yang memakai sikat gigi itu tanpa sadar bisa tertular virus darinya.

Hepatitis Akut: 'terlalu Dini' Jadi Pandemi, Tapi Bisa Picu Masalah Kesehatan Baru Kalau 'salah Kelola' Dan 'anggap Enteng'

Oleh karena itu, berikan setiap anggota keluarga masing-masing satu sikat gigi khusus dan jangan satukan tempat penyimpanannya agar tidak keliru saat mengambilnya. Selain itu, jika kamu memiliki lebih dari satu kamar mandi di rumah, tidak ada salahnya mengkhususkan salah satu kamar mandi bagi pengidap hepatitis agar dapat menghindari penularan.

Mencuci tangan sebelum dan setelah dari kamar mandi tidaklah cukup jika makanan disiapkan oleh pengidap hepatitis yang tidak berhati-hati dalam membersihkan bahan makanan. Karenanya, kamu dan keluarga masih berisiko terkena hepatitis.

Hepatitis

Pada umumnya, buah-buahan segar, roti lapis, salad, dan makanan mentah lainnya lebih mungkin menjadi sumber penyebaran hepatitis jika dibandingkan dengan makanan matang. Makanan laut seperti kerang, remis, tiram, dan udang bisa diambil dari air yang terkontaminasi. Maka dari itu, lebih baik bagi kamu dan keluarga untuk berpikir dua kali sebelum mengonsumsi makanan mentah tersebut.

Jangan Sepelekan, Ini 14 Cara Merawat Vagina Yang Benar

Jika rumah kamu tidak dibersihkan secara teratur, kamu dan keluarga memiliki risiko tinggi untuk tertular penyakit hepatitis. Bersihkan rumah setiap hari, terutama permukaan di rumah yang bisa tersentuh darah atau feses yang terinfeksi. Kamu bisa menggunakan satu per empat cangkir pemutih yang dicampurkan ke dalam 3, 8 liter air untuk memastikan bahwa semuanya bersih.

Itulah yang bisa kamu lakukan jika terdapat anggota keluarga yang sedang mengidap hepatitis. Perawatan di atas perlu dilakukan supaya anggota keluarga lainnya tidak tertular tanpa harus mengasingkan keluarga yang mengidap hepatitis.

Jika kamu masih ragu dengan cara di atas, kamu bisa juga berdiskusi dengan dokter di . Kamu bisa berdiskusi kapan saja dan di mana saja. Komunikasi melalui aplikasi ini bisa dilakukan via

Perbedaan Penyakit Hepatitis A Dan Hepatitis B, Bagaimana Pencegahannya?

Everyday Health. Diakses pada 2020. How Caregivers Can Protect Themselves From Hepatitis Web MD. Diakses pada 2020. Viral Hepatitis: Eight Ways to Help Protect Your Family Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada 2020. What is Viral Hepatitis? World Health Organization. Diakses pada 2020. What is Hepatitis? Cleveland Clinic. Diakses pada 2020. Viral Hepatitis: PreventionFajr 04:45 WIB Sunrise WIB Dhuhr 12:02 WIB Asr 15:23 WIB Maghrib 17:58 WIB Isha 19:09 WIB Waktu Dhuhr WIB | Sabtu, 18 Muharram

Post a Comment for "cara merawat hepatitis b"